Kamis, 03 Februari 2011

Planet Planet Misterius

BBC Newa, 2 Pebruari 2011

Telah ditemukan suatu system tata surya yang tersusun dari 6 planet yang mengelilingi sebuah bintang. Tata surya tersebut berjarak 2000 tahun cahaya . Besar planet tersebut memiliki radius 2 – 4 kali ukuran bumi dan bahkan terdapat palanet ½ kali ukuran bumi.

.Lima palanet diantaranya memiliki orbit lebih pendek de\ibanding orbit Merkurius mengelilingi matahari.

Penemuan yang dibukukan dalam“published in Nature” adalah yang laporan yang paling akhir dari pengamatan Teleskop Kepler, yang telah merinci 1000 planet penemuan baru atau is “exoplanet candidates”. Planet planet tersebut memiliki atmosfer tersusun dari gas gas ringan, tetapi terlalu panas temperaturnya untuk kehidupan manusia.
Team peneliti “Kepler” telah merilis penemuan ini sesuai dengan tekad kita bersama untuk meneliti fenomena ruang angkasa.

Team Kepler selanjutnya telah mempublis ” evidence of a three-planet system, Kepler-9, dan pada Bulan Januari tim ini telah pula mempublis ” the first definitively rocky exoplanet, Kepler-10.

Penemuan terbaru dalam sistim tata surya oleh mereka adalah tata surya yang menelilingi bintang Kepler 11, penemuan ini hanya berdasarkan pada pengamatan laboratorium. Tata surya tersebut tersusun dari sejumlah planet ysng mengorbit bintang tersebut dengan jarak yang dekat. Hal ini memberikan fenomena “astrophysicists yang unik” sehubungan dengan teori kita mengenai pembentukan planet.

Lebih jauh lagi mereka telah menemukan fenomena misterius berbeda . yaitu penemuan HD10180, Penemuan yang dipublikasikan Agustus 2010 melaporkan bahwa terdapat tata surya yang tersusun dari msedikitnya 5 planet yang mengorbit sebuah bintang dengan jarak 127 tahun cahaya.

Dalam kasus unik ini (Kepler 11), orbit planet terhadap bintangnya sangat dekat antara satu dengan lainnya yang mengabaikan teori gravitasi ruang angkasa. Sistim tersebut kemudian secara sistimatis berubah
Benar Benar Aneh

Seperti dilaporkan di atas keanehan muncul saat mereka menemukan bahwa semua orbit planet terhadap bintang merek sangat dekat. Lima diantara planet tersebut mengorbit hampir sama dengan M,erkurius terhadap matajari dan dan lainnya malah lebih dekat dengan jarak tersebut. Bahkan 2 orbit bintang telah berjarak 1/10 dari jarak bumi.

Hal ini memang sangat membuat hati kita bertanya karena semua planet tersebut berukuran raksaksa. Dalam tat surya tersebut planet yang berukuran 10 kali masa bumi tetapi mengorbit denga radius seukuran Merkurius. Hanya ada 2 orbit yang ditempati planet 2 kali masa bumi yang mengorbit 5 kali orbit bumi.
Menurut Jack Lissauer Pengamat NASA, terdapatnya planet raksaksa yang mengorbit dengan orbit yang saling berdekatat mengelilingi bintang tunggal, adalah kejadian yang benar benar aneh. Keanehan ini terjadi sejak penuman 51 Pegasi ( the first exoplanet - in 1995).

Kejadian ini bisa terjadi mungkin saja planet planet tersebut memiliki permukaan yang datar (bukan bulatan). Tidak seperti planet di tata surya kita. Atau kegagalan Kepler iotu sendiri dalam merekam orbit planet planet tersebut.
Dr Lissauer menjelaskan bahwa tantangan yang ada di depan kita dalam mengungkap planet tersebut adalah penggabungan material yang terlempar pada pembentukan bintang muda, selanjutnya mereka m,engalami proses irregular elliptical sehingga berada di luar orbit planet yang semestinya (BBC News, 2 Pebruari 2011, Pondok Sastra HASTI Semarang).

Queensland, Setelah Diterjang Banjir Kini Dihantam Badai

Wartawan BBC News Nick Bryant di Sydney melaporkan bahwa “Badai” Cyclone Yasi telah menerjang Queensland, wilayah Timur Laut Australia, yang meninggalkan kerusakan yang hebat.

Badai Yasi memporakporandakan kota pantai Tully, Mission Beach dan Cardwell, dan ratusan rumah dibuat hancur berantakan..

Kota Cairns dan Townsville relative tidak diterjang bagai itu tetapi dilanda hujan deras, dan kewaspadaan terhadap kemungkinan badai selanjutnya tetap di pegang oleh penduduk di wilayah itu.

Pejabat Queensland r Anna Bligh mengatakan bahwa tidak ada korban meninggal dunia atau luka seriuas yang dilaporkan padanya.

Kota Cairns dan Townsville adalah kota yang jauh terpisah, tetapi memiliki komunitas yang kecil dan sering mengalami serangan badai. Banyak pohon yang tumbang dan jalan jalan darat banyak dipenuhi sampah.

Lebih lanjut Still, Anna Bligh mengemukakan bahwa dia khawatir serangan badai ini akan berdampak lebih luas lagi. Hal ini disebabkan badai tersebut adalah badai yang terkuat di abad ini, yang menyerang popolasi manusia yang padat. Badai Yasin kemarin telah mencapai kecepatan 300 km/jam, sehingga memutuskan hubungan telepon dan listrik di wilayah tersebut. Setidak tidaknya 180.000 rumah tanpa lisrik dan mpemerintah sangat berat untuk menyingkirkan pohon yang tumbang serta sampah di jalanan.

Peringatan Banjir.

“Meskipun warga Queensland sangat takut terhadap bencana tersebut, namun mereka harus berhadapan dengan realitas akan bahaya banjir selanjutnya dan harus mempersiapkan diri” demikian Anna Bligh menandaskan.

Di wilayah Cairns, seluruh warga telah diperintahkan untuk kembali ke rumahnya dan rumah sakit wilayah itu telah dubuka 24 jam.

Dilaporkan pula bahwa angina kencang yang melanggar wilayahnya mampu untuk memecahkan kaca jendela dan menumbangkan pohon pohon.Serta mampu menyebabkan pasang air laut setuinggi 3 meter sehingga bisa menyebabkan banjir. Air pasang ini juga bisa menyerang kota Townsville,

Beruntung wilayah yang diserang badai Yasi kemarin adalah wilayah yang berpenduduk jarang, yang berada di wilayah selatan Cairns.
(BBC News, 3 Pebruari 2011),

Rabu, 02 Februari 2011

Queensland Bersiap Menghadapi Badai Yasi

Sumber Gambar BBC News 2011

Masyarakat bagian Tenggara Negara Bagian Queensland Australia telah bersiap siap menghadapi badai Cyclone Yasi, demikian BBC News edisi 1 Pebruari 2011 melaporkan.

Sementara itu pihak pemerintyah Australia telah memperingatkan warganya bahwa Cyclone Yasi, telah mendekati Queensland, dan memprediksikan bahwa badai iniadalah badai yang kuat dan bisa membawa korban yang tidak sedikit.

Pejabat pemerintah Anna Bligh bahwa badai ini adalah jenis "catastrophic" dan memaksa pemerintah Negara bagian untuk bekerja keras menghadapi badai tersebut.
Yasi telah ditetapkan sebagai badai tingkat 5 yang termasuk level membahayakan.
Sementara itu pihakl militer telah mengevakuasi pasien di rumah sakit ke tempat yang diprediksi aman.

Hal yang sangat membuat prihatin semua pihak bahwa bulan Januari 2011 silam kota ini telah dilanda banjir besar, Kantor Meteorologi “The Bureau of Meteorology (BoM)” memperingatkan bahwa “Basai” Cyclone Yasi bahwa badai ini mampu mengancam kehidupan masyarakat, khususnya masyarakat Cairns dan Townsville.
Serangan badai ini sangat mengancam kehidupan yang tidak pernah dialami oleh masyarakat Negara bagian tersebut sebelumnya.

Yasi, berada langsung di 555 km (344 miles) sebelah timur Cairns dan 560 km sebelah Tenggara Townsville, dan diprediksi akan menghempaskan kedua wilayah tersebut paling lambat Rabu 2 Pebruari 2011 (after 1200 GMT). Kedepatan badai ini mampu mencapai 295 km/jam (183 mph).

Petugas Senior BoM Gordon Banks mengatakan bahwa badai berpotensi semakin ganas setel;ah mencapai daratan.

Diberitakan bahwa bandara kota Cairns telah ditutup, demikian pula kegiatan kereta api, penambangan batu bara telah dihentikan. Sementara itu banyak warga Townsville berbondong menuju bandara karena panic.(BBC News, 2 Pebruari 2011).