Senin, 26 Maret 2012

Peluang Tumbukan Bumi dengan Asteroid TOUTATIS


From Wikipedia, the free encyclopedia
4179 Toutatis/1989 AC (play /tˈtɑːtɨs/ too-TAH-tis)  adalah asteroid yang  menjelajah Apollo, Alinda dan Planet Mars (Apollo, Alinda, and Mars-crosser asteroid ). Toutatis adalah asteroid yang memiliki  orbit tak beraturan (chaotic orbit ). Asteroid ini kadang kala cukup dekat dengan planet planet pada tata surya kita (terrestrial planets.[4] )
Sehubungan dengan orbit 4179 Toutatis/1989 AC  yang relatif rendah dengan inclination (0.47°) terhadap bumi dan criteria perioda orbitnya yang hanya selama hampir 4 tahun, Toutatis terkadang sangat dekat dengan bumi dan hanya berjarak (Earth MOID)  sekitar  0.006 AU (sekitar 2.3 kali jarak  bumi dan bulan/ Moon).[1]
 
Pada tanggal 29  September , 2004, jarak bumi asteroid ini sangat dekat, hanya berjarak dan  0.0104 AU[5] , sehingga mudah untuk diamati, dengan pencahayaan  Toutatis  yang mencapai  magnitude 8.8.[2]
 
Jarak yang paling dekat dengan bumi, pernah dicapai sejauh 0.0502 AU (7,510,000 km/4,670,000 mi)  terjadi pada  November 9, 2008.[5][6]

 
Jarak yang cukup dekat dengan bumi adalah terjadi pada December 12, 2012,  dengan jarak sejauh  0.046 AU (6,900,000 km/4,300,000 mi),[5][6] dengam  magnitude 10.7.[7] Pada  tingkat  pencahayaan/ magnitude 10.7, 4179 Toutatis/1989 AC tidak bisa dilihat dengan mata telanjang, tetapi pada Bulan Mei 2012 , kecerahan asteroid ini bisa mencapai 19,5[8]

 
Tumbukan asteroid ini dengan bumi diperkirakan tidak ada setidak tidaknya hingga 6 abad yang akan datang.[9]
Pada tanggal 10 Februari  1934, asteroid ini pertama kali terlihat sehingga dinamakan  object 1934 CT, dan kemudian menghilang sehingga dikategorikan sebagai asteroid yang hilang (lost asteroid) untuk beberapa decade hingga ditemukan pada  January 4, 1989,  oleh Christian Pollas.

Christian Pollas kemudian memberi  nama Celtic god Toutatis/Teutates. Tautatis adalah asteroid yang berbentuk tak beraturan. Tersusun dari 2 lobus, dengan lebar maksimum 4,6 km dan minimum 2,4 km.
Rendahnya inclinasi orbit Toutatis menjadikan asteroid ini kerap mengalami transits, kejadian ini berlangsung apabila planet dalam  Mercury, Venus, Bumi,  dan Mars terlihat saling bersebrangan dengan matahari.Fenomena ini terjadi pada January 2009, dan  July 2012, 2016, serta 2020.[10]
Resiko Menabrak Bumi

Dengan karakter  Toutatis yang mampu berjarak dekat dengan bumi, contohnya pada tahun 1992, 1996, 2000, 2004, 2008, dan  2012, maka asteroid ini termasuk asteroid yang mampu mengancam bumi ( potentially hazardous object.[6] ), dengan parameter sebesar 0 ( uncertainty parameter ),[1] Orbit Toutatis dinyatakan tak melesat untuk beberapa ratus tahun mendatang [6] .Peluang menabrak bumi dinyatakan 0 untuk setidak tidaknya 6 abad mendatang.[9] Tabrakan yang digambarkan di atas pada masa masa mendatang sangat kecil.[13] Sebagai asteroid yang menjelajah antar planet, Toutatis lebih mungkin untuk hilang pada sistim tata surya kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KAMI SELALU MENERIMA WACANA DARI PENGUNJUNG DEMI PEMBELAJARAN BEKAL ILMU KAMI