Jumat, 18 Maret 2011

SuperMoon Dan Bencana Besar Maret 2011
















Pada Bulan Maret tepatnya tanggal 19 tahun 2011 ini, terdapat fenomena alam yang langka, yaitu jarak bulan dengan bumi mencapai jarak terdekat, yaitu hanya sekitar 221,567 miles (356,577 kilometer). Sehingga di langit bulan kelihatan lebih besar. Kejadian ini berlangsung setiap 18 tahun sekali. Fenomena tersebut di atas disebut dengan “Supermoon” .Sebagian besar para ahli astrologi berpendapat bahwa supermoon tidak menyebabkan bencana alam.

Menurut pada ahli astrologi kejadian supermonn saat ini (Maret 2011), adalah fenomena yang disebut dengan “Extreme Supermoon”, hal ini disebabkan karena dalam orbitnya jarak bumi dan bulan mencapai jarak terdekat atau disebut dengan “lunar perigee”

Apabila bulan mengambil posisi super-extreme, maka akan menimbulkan badai besar, gempa bumi, letusan gunung dan bencana alam lainnya, demikian menurut pernyataan ahli astrologi Richard Nolle . Tetapi para ilmuwan telam mempelajari fenomena ini dari decade ke decade, dan menyatakan bahwa bulan memang secara alamiah harus berdekatan dengan bumi. Agar gravitasi bulan tidak turun tajam.

Gravitasi bulan menyebabkan fenomena pasang surut dalam tingkat tertentu, karena gravitasi bulan relative kecil, pasng air akan mencapai maksimal pada saat bulan purnama dan bahkan pada saat bulan baru. P[ada fenomena bulan baru ini bulan dan matahari akan bersama menyebabkan pasang. Karena kedua benda langit tersebut terletak pada titik yang sama.

Menurut seismologis John Vidale, dari University of Washington di Negara Bagian Seattle dan sebagai director of the Pacific Northwest Seismic Network, menyatakan bahwa gelombang pasang yang ekstrim hanya isebabkan oleh gempa bumi. Baik gravitasi bulan dan matahari tidak akan berpengaruh terhadap aktifitas tektonik

Effek pasang dan aktifitas tektonik sebagian besar disebabkan tumbukan lempeng di zona Bagian Barat Laut Pasifik , di kawasan tersebut antar lempengan bumi bisa saling tergelincir. Dan Menurut Wilcock di kawasan lempengan tersebut ketinggian pasang yang diakibatkan gempa bumi hanya berkisar 10 % dari normal.Dengan demikian apa hubungan antara bencana alam gempa bumi, letusan gunungerapi dan lain sebagainya akibat supermoon 19 Maret 2011.

Menurut para ahli medan gravitasi pada lunarperigee tidak berbedan nyata dengan keadaan normal, sehingga tidak akan menyebabkan gelompang pasang yang tinggi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KAMI SELALU MENERIMA WACANA DARI PENGUNJUNG DEMI PEMBELAJARAN BEKAL ILMU KAMI