Kamis, 17 Februari 2011

Banjir Dalam Rumah Kaca



BBC Edisi 16 Pebruari melaporkan bahwa emisi gas penyebab Greenhouse dan menyebabkan hujan ekstrim sekarang telah menjadi fenomena yang sering terjadi. Semikian pernyataan ilmuwan ahli lingkunghan hidup. Oleh karena itu di Negara Negara eropa resiko banjir menjadi lebih besar. Seperti diketahui bahwa terdapat dua tim ilmuwan yang mempelajari gejala ini

Dengan menggunakan data yang didap[at dan monelibatkan model computer para ilmuwan terebut membuat hubungan antara emisi rumah kaca dengan peningkatan hujan ekstrim di belahan langit Utara.

Sementara tim lainnya melaporkan bahwa pemanasan global menyebabkan banjir besar di Inggris sejak tahun 2000. Informasi lainnya juga berhasil dikemukakan bahwa banjir besar di Inggris dan sekitarnya dimulai sejak tahun 1766.

Banjir besar memang sekarang melanda mana saja terbukti di Hambledon dikabarkan telah tenggelam banjir hingga 6 minggu.

Tim peneliti dari Oxford University dengan peraga computer yang deprogram untuk memonitor atmosfer yang dikondisikan tanpa mengandung gas emisi dan gas greenhouse lainnya hasil aktifitas umat manusia.

Dengan langkah seperti itu bisa diperoleh pola proyeksi curah hujan, selanjutnya model itu dikembangkan dengan menelibatkan banjir dari luapan sungai dan diakss untuk Negara Inggris. Berdasarkan analisa tersebut diperoleh gambaran bahwa permukaan sungai di Inggris naik tajam pada banjir tahun 2000.

• Pengaruh Global

Jika masyarakat dunia tidak mampu menstabilkan perubahan cuaca maka akan terjadi bencana untuk umat manusia. Sementara itu peneliti dari Kanada dan Inggris mwnyimpulkan adanya kenaikan frekuensi hujan yang ekstrim di Belahan Bumi Utara terjadi sejak 1950 dan 2000.

Selama tenggang waktu tersebut terdapat variasi curah hujan dari tahun ke tahun dan tempat ke tempat lainnya. Tidak ada yang dapat diperbuat kita kecuali menurunkan penyebab pemanasan global.

Bi Amerika Utara "In North America, dikabarkan telah terjadi gejala El Nino dengan pola yang spesifik, karena dalah satu kawasan mengalami curah hujan yang ekstrim dan di kawasan lainnya hanya sedikit curah hujan.

Namun demikian untuk decade ini para ahli telah sepakat bahwa daerah yang lebih hangat akan mengalami curah hujan yang lebih tinggi, karena penguapan air yang tinggi.. Namun demikian mulai saat ini penelitian ilmuwan telah resmi menyimpulkan hubungan antara curah hujan dan emisi gas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KAMI SELALU MENERIMA WACANA DARI PENGUNJUNG DEMI PEMBELAJARAN BEKAL ILMU KAMI